Ginanda Siregar |
Suara Independen –
Jakarta. Ibukota Negara, memang selalu menjadi sasaran
para aktifis untuk mengembangkan karirnya, mulai dari aktifis muda yang membawa
nama kedaerahannya. Sampai aktifis sekaliber Amin Rais yang disebut bapak
reformasi, Bang Regar, begitulah teman-temannya memanggilnya. Pemuda yang
mempunyai nama lengkap Ginanda Siregar ini dilahirkan pada tanggal 18 februari
1993 Desa Tapian Nadenggan kecamatan Sungai Kanan Kabupaten Labuhan Batu
Selatan Medan Sumatra Utara.
Pemuda yang aktif di berbagai gerakan
kemahasiswaan ini, adalah ketua Organisasi mahasiswa Primordial HIMLAB
(Himpunan Mahasiswa Labuhan Batu) Sumatera utara , kemampuannya dalam
menjalankan sebuah organisasi membuat teman-temannya mengangkatnya menjadi
ketua HIMLAB pada priode 2013-2014.
Mahasiswa yang mempunyai cita-cita ingin
menjadi penegak hukum di Indonesia ini masih belajar di Magister Hukum
Universitas Muhammadiyah Jakarta Hukum dia pilih dengan alasan karena penegakan
hukum di Indonesia masih jauh dari apa yang kita harapkan oleh masyarakat.
Pengadilan yang seharusnya menjadi tempat untuk mencari keadilan malah berubah
menjadi tempat kesewenang-wenangan, pencipta kesengsaraan dan penindasan.
Dengan belajar dan memahami Hukum dia berharap dapat menegakkan hukum dan
keadilan di bumi Indonesia tercinta.
“Berorganisasilah karena dengan organisasi
kamu bisa memahami arti dari sebuah kebersamaan dan perjuangan”tutup Ginanda
Siregar Selasa (6/9/2016)
Jurnalis : Romadon Siregar