SUARA INDEPENDEN.COM, JAKARTA- Saat ini yang menjadi persoalan bangsa dan Negara saat ini tergerusnya rasa Nasioanalisme rasa tanggung jawab sebagai anak anak Bangsa, untuk semua pihak elemen bangsa ini jangan kita mau diadu domba oleh kepentingan asing, dan antek antek yang menjadi Politisi Busuk demikian ditegaskan H Markoni Koto SH Ketua Umum DPP Pekat IB di Istana Harmoni Roxi, Jakarta Pusat 18/5/2017.
Bangsa ini sengaja dipecah belah, oleh kepentingan asing , adu domba, diciptakan sengaja suasana tidak nyaman karena negara ini kaya dengan semuanya, jangan sampai persatuan dan kesatuan yang selama ini terjaga hancur luluh lantak tergerus oleh kepentingan politik sesat pesanan asing.
Seyogyanya hukum adalah Panglima tertinggi di Negara ini, Pekat IB akan mengawal hukum , Hukum Panglima tertinggi di negara ini walau pada prakteknya Hukum Tajam kebawah tumpul keatas.
Untuk itu dihimbaunya mari sama sama kita mengawal Hukum sebagai mana mestinya tajam kebawah tajam keatas, penegakan supremasi hukum berjalan sebagai mana mestinya bisa dibangun, asalkan sinergi, sebab tidak ada siapapun yang kebal Hukum, ketika seseorang itu bersalah melanggar Hukum maka harus diproses sesuai ketentuan hukum yang ada, tanpa harus ada rekayasa penyesatan Hukum.
Karena "keberadaan Hukum itu adalah berpihak kepada kebenaran muaranya keadilan (Recht Staat), ini bersama sama harus kita kawal dan sepakati", tegas nya.
Sebagai anak Bangsa yang berlandaskan Pancasila dan UUD 45 (Non Amandemen), mari kita merajut kembali jiwa dan semangat gotong royong serta musyawarah dan mufakat demi tegakknya persatuan dan kesatuan , mari kita jaga Bangsa dan Negara dari Provokasi dan perpecahan yang bisa memecah belah persatuan , hanya satu tujuan Kami Pembela selamatkan Tanah Air dari Kehancuran.
Sembilan Hari lagi kita akan memasuki Bulan Suci, Ibadah Puasa Ramadhan, dikatakannya "Selamat menjalani Ibadah Puasa Ramadhan dengan hati bersih dan khusyu, semoga tempaan dan pelaksanaan ibadah Puasa ini akan memberikan kita semakin menjadi manusia dan insan yang takwa, Iman kita semakin dipertebal.