SUARA INDEPENDEN. COM- Karena sesunguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan,sesungghnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.Q.S.Al- Insyiroh:5-6 Jika kita membaca ayat ini mengapa kita harus takut.Sebab jika saat ini kita sedang sulit,maka esok kemudahanlah yang akan menghampiri kita. Ayat ini sungguh memberikan inspirasi bagi kita yang sedang mengalami kesulitan,Ayat yang memberikan dorongan kepada kita untuk tetap bertahan,tetap semangat dalam menghadapi hidup yang penuh kesulitan.
Janganlah kita pernah terhimpit dalam setiap kesulitan,karena semua itu akan berubah.Seperti sebuah lagu yang dipopulerkan oleh mendiang chriyse,badai pasti berlalu.Tunggulah kemudahan tersebut,dan nyatanya kemudahan itu sudah Allah SWT jamin dalam al quran dan mustahil itu salah.Tentu saja dalam hal meraih kemudahan itu sembari mengharap pertolongan Allah dengan sabar dan shalat.
Begitu juga dalam hal rezeki,mungkin pada saat ini kita begitu sulit akan hal rezeki tersebut tapi yakinlah kita kesulitan dalam hal rezeki ini pun akan berakhir dengan sendirinya selagi kita selalu mengharapkan pertolognan kepada Allah SWT dan kita perbanyak sedekah,karen sedekah merupakan salah satu cara yang ampuh untuk meraih rezeki yang berkah itu sendiri.
Allah SWT berfirman di dalam al qur’an “dan tidak ada suatu binatang melata dibumi melainkan Allah-lah yang memberi rezkinya,dan dia mengetahui tempat berdiam binatang itu dan tempat penyimpanannya semuanya tetulis dalam kitab yang nyata .(lauh mahfuzh)’’
Oleh karen itu janganlah kita selalu risau dengan setiap kesulitan yang diberikan oleh Allah SWT kepada kita, karena itu merupakan suatu ujian keimanan kepada kita mari kita yakinkan dalam hati kita bahwa semua kesulitan itu akan berakhir dengan kemudahan.
Adapun beberapa hikmah dari kesulitan yang menghampiri kita adalah :
1.Memiliki hati yang kuat ,sebab dengan kesulitan yang datang dapat menguatkan hati kita atas segala permasalahan yang menghampiri kita
2.Sadar dengan segala kesalahan dan kekurangan sehinga kita bertaubat kepada Allah SWT dan dosa kita di ampuni
3.Bebas dari rasa ‘ujub,kesulitan bisa saja sebagai teguran karena kita merasa bisa dan merasa pintar
4.Tidak mudah lalai sebab kita lebih banyak mengigat Allah SWT
5.Jiwa kita bisa lebih besabar,karena mungkin saja kesulitan itu adalah untuk latihan bersabar
Ditulis Oleh: Rapsanjani lubis
TTT: Rao-Rao dolok, 11 Maret 1997
Alamat : Rao-Rao dolok,kecamatan Sosa,Kabupaten Padang Lawas,Provinsi Sumatera Utara
Domisili : depok
Status : Single
Pendidikan :S1 Perbankan Syariah,Sekolah Tiggi Ekonomi Islam SEBI
Anak ke: 5 Dari 5 Bersaudara
Rabu, 31 Januari 2018
Editor: Rizki