SUARA INDEPENDEN. COM- Amien Rais menuding KPK sebagai alat untuk memberangus lawan politik. Namun tak jelas tudingan Ketua Dewan Kehormatan PAN itu ditujukan kepada siapa.
Awalnya, Amien--yang baru melakukan pertemuan dengan Persaudaraan Alumni (PA) 212) itu--menyebut ada 2 pembahasan yang dilakukan. Pertama, tentang pertemuan PA 212 dengan Presiden Jokowi; kedua, soal Pilpres 2019.
Seperti biasa, Amien menyinggung tentang ganti presiden dalam Pilpres 2019. Amien mengatakan kesepakatan terjadi dalam pertemuan itu agar pemimpin baru dibutuhkan dengan kriteria agama.
"Jadi yang tidak suka menebar janji, yang kemudian melayani kepentingan bangsa sendiri, kemudian yang segala macamlah," kata Amien seusai pertemuan di kantor Sekretariat PA 212, Jalan Condet Raya Nomor 16, Balekambang, Jakarta Timur, Kamis (26/4/2018).
Kemudian, Amien menyinggung soal penyelenggaraan Pilpres 2019 yang harus taat asas terbuka, langsung, bebas, jujur, dan adil. Tiba-tiba Amien menyoroti soal KPK dan penegak hukum yang digunakan untuk memberantas lawan politik.
"Kemudian juga tidak menggunakan KPK atau lembaga hukum untuk mengejar-ngejar lawan politik dengan mencari-cari kasus, ya dibongkar-bongkar, sementara yang kubu sendiri ditutupi, tidak boleh itu. Aib sekali," kata Amien.
Sayangnya, Amien tidak mengelaborasi pernyataannya itu ditujukan kepada siapa. Amien hanya menyebut ada capres yang menjadi alternatif.
"Namanya hamba Allah," kata Amien.
Jumat, 27 April 2018.
Jurnalis: Imron
Editor: Rizki